Pencegahan Kanker Serviks

Kanker serviks terjadi di sekitar (leher rahim) antara bagian bawah rahim dan vagina. Serviks menjadi rentan terhadap infeksi Human Papilloma Virus (HPV), jenis virus penyebab kanker. HPV yaitu sekelompok virus yang dapat menyebabkan kanker serviks, kanker vulva dan vagina, kanker anus, kanker penis, kanker mulut dan tenggorokan, kutil kelamin, dan penyakit terkait HPV lainnya.

Gejala terkena Kanker Serviks, berupa keluar darah dari vagina (setelah berhubungan seksual saat tidak dalam masa haid), Nyeri panggul ketika berhubungan intim, keputihan berlebih, berwarna kuning kehijauan dan berbau busuk, dan sulit buang air besar.

Jadi sebelum terjadi terkena gejalanya, baiknya kita cegah sejak dini

Lalu, adakah cara mendeteksi kanker serviks ini dan bagaimana cara pencegahannya?

 

 

Teman, sudah tahu kan ya kalau kanker serviks menjadi penyebab kematian nomor dua perempuan di negara berkembang, termasuk Indonesia, setelah kanker payudara? Ya,

 

Lucky Me, bisa menghadiri Talkshow Kanker Serviks yang diselenggarakan oleh Malaysia Healthcare yang didukung oleh ParkCity Medical Centre dan Smartmama pada hari Minggu, 6 Oktober 2019 di Apiary Coworking Space Jakarta yang menampilkan 3 pembicara:

Farah Delah Suhaimi – Director Indonesia Market Malaysia Healthcare Travel Council
Dr. Jeevaretanam A/L Soosaimuthu – ParkCity Medical Centre
Nurul Hasyikin – ParkCity Medical Centre

 

 

Kanker Serviks bisa Dicegah

Kanker serviks bukanlah seperti kanker payudara yang penyebab utamanya adalah genetika, melainkan disebabkan oleh virus HPV, demikian dipaparkan Dokter Jeevaretanam A/L Soosaimuthu, dokter spesialis Obstetrician & Gynaecologist (Kebidanan & Kandungan) dari ParkCity Medical Centre.

Nah, pencegahan yang bisa dilakukan agar terhindar dari penyakit kanker serviks ini adalah:

Vaksinasi
Vaksinasi merupakan pencegahan primer untuk penyakit terkait HPV. Vaksinasi yang ideal dilakukan sebelum seseorang melakukan aktivitas seksual. Jadi yang terbaik adalah saat perempuan berusia remaja atau sekitar 13 tahun.

Tetapi orang yang telah aktif berhubungan seksual seperti para Ibu yang hadir di acara tadi juga dapat menerima manfaat dari vaksinasi HPV ini.

“Lebih baik kasih hadiah untuk anak remaja putri kita, vaksinasi HPV, untuk kemaslahatan hidupnya nanti,” saran Dokter Jeeva.

Pap Smear
Skrining kanker serviks tidak mencegah infeksi HPV, tetapi secara sekunder dapat mencegah kasus kanker serviks dan kematian jika perempuan dengan hasil skrining abnormal menerima pengobatan dan follow up yang baik.

Dengan skrining kelainan pada serviks dapat terdeteksi lebih awal. Dan skrining yang standar untuk lesi pra-kanker dan kanker serviks adalah tes pap (Pap Smear).

“Dari hasil Pap Smear akan bisa dideteksi awal mula terbentuknya tumor pada serviks yang akan berkembang menjadi invasif (tumor tersebut menjadi ganas) yang akan memakan waktu kurang lebih selama 10 tahun proses perkembangannya,” papar Dokter Jeeva.

Dengan bahasa awam, hasil pap smear sekarang bisa membaca 10 tahun kemungkinan kanker datang di masa depan.

 

 

Hanya sayangnya memang harga Vaksin HPV ini lumayan mahal dan tidak semua lapisan masyarakat bisa menjangkaunya. Waktu vaksinasinya pun harus tepat sesuai jadwal. Di ParkCity Medical Centre misalnya, harga vaksinnya adalah RM 500 (sekitar 1,7 juta rupiah).

Nah, pemberian vaksin HPV ini juga unik, karena ada 3 kali dosis pemberian. Yang pertama kali, tepat sebulan sesudahnya dan 6 bulan setelahnya.

“Jadi kalau memang ada rencana vaksinasi, memang harus disiapkan waktunya. Jangan saat ada rencana bepergian dalam jangka waktu lama. Karena jika tidak tepat jadwalnya, akan sia-sia,” tegas Dokter Jeeva.

 

Pengobatan Kanker Serviks

Lebih lanjut Dokter Jeeva menjelaskan, jika kanker serviks banyak ditemukan pada perempuan usia produktif. Dan kebanyakan pasien sudah datang pada stadium lanjut. Pada kondisi ini pengobatan menjadi lebih sulit, lebih mahal serta tingkat keberhasilan juga menurun. Meski ada tahapan yang bisa dilakukan untuk mengobati kanker serviks pada stadium awal, yakni:
Operasi
Pemotongan pada bagian serviks, beberapa jaringan rahim dan juga sebagian vagina, pembersihan kelenjar getah bening yang terdapat pada kedua sisi pelvis/panggul, pengangkatan leher rahim/rahim (tergantung stadiumnya)

Kemoterapi
Untuk kanker tahap awal yang lebih besar, dokter mungkin menyarankan kemoradioterapi terlebih dahulu. Sedangkan pada pasien stadium akhir yang tidak bisa dilakukan operasi lagi hanya bisa dilakukan pengobatan dengan cara di kemoterapi

Radioterapi
Penyinaran radiasi yang tinggi yang bertujuan untuk membunuh sel kanker pada organ yaitu rahim. Radioterapi ini dijadikan pengobatan pada kanker serviks fase satu. Sedangkan jika sudah dalam fase akhir maka radioterapi ini digunakan dengan disertai penggunaan kemoterapi.

“Pada kondisi ini pengobatan menjadi lebih sulit, lebih mahal serta tingkat keberhasilan juga menurun. Oleh karenanya saya sangat mengimbau untuk para perempuan segeralah lindungi diri dari kanker serviks dengan vaksinasi HPV dan deteksi dini karena pencegahan jauh lebih baik serta mudah daripada pengobatan,” tegas Dokter Jeeva.

 

 

Perawatan Kesehatan di Rumah Sakit Malaysia

Nah, terkait dengan kanker serviks, Malaysia Healthcare, agensi yang ditunjuk oleh pemerintah Malaysia dan membawahi 73 Rumah Sakit berkualitas di Malaysia menawarkan tindakan pencegahan, informasi pembanding (second opinion) dan pengobatan kanker serviks serta perawatan kesehatan lainnya.

Ibu Farah Delah Suhaimi – Director Indonesia Market Malaysia Healthcare Travel Council, menjelaskan bahwa maksud dari penawaran mereka ke Indonesia bukan untuk bersaing dengan Rumah Sakit yang menyediakan fasilitas yang sama. Melainkan memberikan alternatif jika masyarakat Indonesia menginginkan informasi pembanding ataupun tindakan yang mungkin belum disediakan di Indonesia.

 

 

Selanjutnya, Bu Farah juga menjelaskan, beberapa alasan mengapa Malaysia patut menjadi pilihan untuk perawatan kesehatan, diantaranya:

Harga Lebih Terjangkau
Sebagai contoh saja, perkiraan biaya perawatan bisa 60-80% lebih hemat dibandingkan harga perawatan di negara lainnya. Pasalnya, di Malaysia biaya terkait perawatan kesehatan dikontrol oleh pemerintah, jadi ada standarisasi sehingga pihak Rumah Sakit tidak bisa menentukan harga dengan suka-suka.

Akses Mudah
Malaysia bisa ditempuh dengan mudah dari berbagai wilayah di Indonesia

Kualitas Kelas Dunia
Semua Rumah Sakit di bawah Malaysia Healthcare berkualitas kelas dunia sehingga tak perlu diragukan lagi layanannya

Keramahan ala Malaysia
Tak hanya mendapatkan fasilitas, pasien juga akan mendapatkan kehangatan layanan ala keramahan Malaysia yang membuat perawatan kesehatan akan makin menyenangkan

Perjalanan Perawatan Kesehatan
Malaysia Healthcare juga menawarkan perjalanan perawatan kesehatan. Jadi sekalian melakukan medical check up bisa sambil jalan-jalan, atau berobat sembari liburan tipis-tipis untuk menyegarkan pikiran.

 

Nah, terkait dengan ini, sebuah campaign pun dihelat dengan tajuk Malaysia Year of Healthcare Travel 2010 (MYHT 2020). Di mana akan ada:
Diskon menarik untuk Paket Pemeriksaan Kesehatan
Voucher Pemeriksaan Kesehatan
Diskon pemesanan hotel terdekat dari Rumah sakit yang dituju melalui Traveloka

Kesemuanya tadi ditawarkan diantaranya pada event Air Asia Travel Fair 2019 di Lippo Mall Puri yang (sayangnya) berakhir hari ini, 6 Oktober 2019.

Tapi, don’t worry be happy….penawaran menarik lainnya masih ada, kurang lebihnya sama, dan untuk info lebih lanjut bisa ke:

Malaysia Healthcare
www. malaysiahealthcare.org | IG: medtourismmy.id IG: malaysiahealthcare | FB: MHTCMalaysia | Twitter: MHTCMalaysia |

ParkCity Medical Centre, Rumah Sakit Pilihan untuk Perawatan Kesehatan di Kula Lumpur Malaysia

Hmmm, tapi enaknya kalau perawatan kesehatan ke Malaysia mau pilih Rumah Sakit mana ya?

ParkCity Medical Centre bisa menjadi salah satu alternatifnya!

ParkCity Medical Centre (PMC) adalah bagian dari grup Ramsay Sime Darby yang memiliki beberapa Rumah Sakit ternama baik di Malaysia maupun Indonesia, diantaranya:
Di Malaysia: Subang Jaya Medical Centre, Ara Damansara Medical Centre, ParkCity Medical Centre
Di Indonesia: RS Premier Bintaro, RS Premier Jatinegara, RS Premier Surabaya

ParkCity Medical Centre adalah rumah sakit swasta multidisiplin dengan 300 bed di Kuala Lumpur, Malaysia yang menawarkan “private healthcare in a glorious natural environment”

Di sini perawatan pasien diberikan oleh profesional kesehatan yang sangat terlatih dengan teknik medis paling inovatif. Selain itu, dengan berdasarkan bahwa lingkungan tempat perawatan dapat berdampak signifikan pada kesehatan maka PMC disajikan dengan rapi menghadirkan layanan kesehatan kelas dunia dalam suasana alami.

Layanan yang disajikan menenangkan, berarti perawatan yang diterima tidak hanya secara klinis di kawasan ini, tetapi juga ditunjang lingkungan perawatan yang menjadi salah satu yang terbaik di dunia.

Selain itu ParkCity Medical Centre dengan motto “People caring for people” dengan bangga menawarkan perawatan penuh kasih dan berkualitas tinggi kepada pasiennya. ParkCity Medical Centre menyediakan fasilitas yang disajikan dengan sempurna bersama para profesional medis yang sangat terampil dan berspesialisasi sesuai yang dibutuhkan. ParkCity Medical Centre juga menjanjikan perawatan yang luar biasa di setiap langkah perjalanan kesehatan pasiennya.

Komitmen PMC terhadap perawatan yang personal berarti menyediakan jalur perawatan yang unik untuk setiap pasiennya. Di mana di setiap tahap perjalanan perawatan kesehatan, PMC menawarkan perawatan berfokus pada pasien untuk memenuhi kebutuhan mereka.

“Jika berencana hendak melakukan perawatan apapun tinggal kabari Patient Care Unit di PMC dan kami akan ada untuk Anda,” demikian disampaikan Ibu Nurul menutup acara.

 

 

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *